Text
Upuh Kio; Tenan Gayo yang punah dan bertahan dalam budaya Gayo
Sebelum era 1920 an kebutuhan sandang rakyat Gayo dipenuhi secara mandiri. Efesiensi industri, menggeser budaya ini, padahal bila dipertahankan tenon Gayo akan tumbuh menjadi industri tekstil dan dapat menjadi salah satu mata pencaharian masyarakat sebagaimana dilakukan ratusan tahun lalu.
11.ark.2022 | 746.1.KOB.t | Perpustakaan Balai Arkeologi Sumatera Utara | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain